Fungsi Dasar (SUM, AVERAGE, MIN, MAX, COUNT, COUNTIF, RANK) pada Ms. Excel
Fungsi excel adalah rumus yang telah ditetapkan untuk melakukan perhitungan dengan menggunakan nilai-nilai tertentu dalam urutan tertentu. Dalam bahasa lain Anda menyebutnya sebagai rumus dasar excel.
Microsoft Excel menyertakan banyak rumus excel dasar atau fungsi preset yang dapat digunakan untuk mendapatkan jumlah, rata-rata, perhitungan nilai maksimum dan nilai minimum dan kalkulasi lain sebagainya pada berbagai sel atau range.
Dalam menggunakan fungsi dasar excel dengan benar, Anda harus memahami bagian-bagian yang berbeda untuk setiap fungsi dari microsoft excel dan bagaimana cara menyusun setiap argumen fungsi untuk menghitung nilai-nilai dan referensi yang diberikan.
Untuk menerapkan Function (Fungsi) di Excel, Anda harus melakukan langkah berikut:
- klik sel di mana hasil kalkulasi datanya akan muncul
- selanjutnya ketik rumus seperti ini, yaitu tanda “sama dengan” (=), nama function (seperti SUM), dan sel yang ingin diambil datanya (A1:A3) → =namafungsi(sel:sel)
- klik Enter
Ada beberapa rumus dasar excel yang harus diketahui:
1. SUM
SUM merupakan rumus untuk menjumlahkan angka yang ada di sel-sel tertentu. Misalnya, saat akan menjumlahkan angka dari sel C3 sampai F3, maka rumusnya adalah: =SUM(C3:F3)
2. AVERAGE
AVERAGE berfungsi untuk menghitung rata-rata angka pada range sel tertentu. Contohnya, ketika Anda sedang menghitung rata-rata nilai mata kuliah yang ada di sel C3 hingga F3, maka Anda bisa menggunakan rumus: =AVERAGE(C3:F3)
3. MIN
Fungsi minimal memiliki kegunaan untuk mencari nilai terendah dari suatu range atau sekumpulan data. Contohnya ketika anda ingin mencari nilai terendah dari C3 hingga C12. Maka Anda bisa menggunakan rumus: =MIN(C3:C12)
4. MAX
Fungsi minimal memiliki kegunaan untuk mencari nilai tertinggi dari suatu range atau sekumpulan data. Contohnya ketika anda ingin mencari nilai terendah dari D3 hingga D12. Maka Anda bisa menggunakan rumus: =MIN(D3:D12)
5. COUNT
COUNT memiliki fungsi untuk menghitung jumlah sel yang berisi angka. Misalkan, dari sel C3 sampai F12, hanya C3 sampai F12 saja yang berisi angka. Maka, jika dihitung dengan rumus berikut: =COUNT(C3:F12)
Hasil dari rumusnya adalah 40, karena hanya 40 sel yang berisi angka.
6. COUNTIF
Fungsi countif hampir sama dengan fungsi count, hanya saja data yang dijumlahkan hanyalah data yang memenuhi kriteria. Contoh: Apabila ingin mencari siswa yang nilai UASnya 6 menggunakan rumus =COUNTIF(semua nilai UAS siswa ; nilai yang dicari jumlahnya) sehingg rumusnya menjadi =COUNTIF(F3:F12;6)
maka hasilnya 3 seperti gambar dibawah, karena siswa yang memeiliki nilai UAS ada 3 siswa
7. RANK
Pada saat jumlah penghitungan pada Excel terlampau banyak, maka cukup sulit untuk dilakukan penghitungan ranking secara manual. Berikut langkah-langkahnya:
- Siapkan data yang dibutuhkan lebih dulu. Cpntoh seperti gambar di bawah
2. Pada sel I3 masukkan rumus rank yaitu =RANK(number;referensi+F4). contoh : =RANK(H3;H3:H12+klikF4) maka jadinya seperti ini =RANK(H3;$H$3:$H$12)
=RANK : Fungsi untuk membuat peringkat atau rank.
Number : Posisi yang diberikan peringkat
Referensi : Seluruh nilai yang ada pada data diatas.
F4 : Untuk mengunci data referensi agar tidak turun / berubah
3. Klik ENTER. hasilnya seperti gambar di bawah